Recommended Post Slide Out For Blogger

Keselamatan dan Kesehatan Kerja

1.Pengertian Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
1.Kesehatan kerja adalah spesialisasi dalam ilmu kesehatan/kedokteran beserta prakteknya yang bertujuan, agar pekerja/masyarakat pekerja beserta memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya, baik fisik, atau mental, maupun sosial, dengan usaha-usaha preventif dan kuratif, terhadap penyakit-penyakit/gangguan-gangguan kesehatan yang diakibatkan faktor-faktor pekerjaan dan lingkungan kerja, serta terhadap penyakit-penyakit umum.Keselamatan kerja sama dengan Hygiene Perusahaan.
Kesehatan kerja memiliki sifat sebagai berikut :
• Sasarannya adalah manusia
• Bersifat medis.





2.Keselamatan kerja adalah keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan, dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaan (Sumakmur, 1993).
Keselamatan kerja memiliki sifat sebagai berikut :
• Sasarannya adalah lingkungan kerja
• Bersifat teknik.

Indikator penyebab keselamatan kerja adalah:
a.Keadaan tempat lingkungan kerja, yang meliputi:
• Penyusunan dan penyimpanan barang-barang yang berbahaya yang kurang diperhitungkan keamanannya.
• Ruang kerja yang terlalu padat dan sesak
• Pembuangan kotoran dan limbah yang tidak pada tempatnya.
b.Pemakaian peralatan kerja, yang meliputi:
• Pengaman peralatan kerja yang sudah usang atau rusak.
• Penggunaan mesin, alat elektronik tanpa pengaman yang baik Pengaturan penerangan.

2.Tujuan Penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja :
Tujuan dari keselamatan dan kesehatan kerja adalah sebagai berikut:
• Agar setiap pegawai mendapat jaminan keselamatan dan kesehatan kerja baik secara fisik, sosial, dan psikologis.
• Agar setiap perlengkapan dan peralatan kerja digunakan sebaik-baiknya selektif mungkin.
• Agar semua hasil produksi dipelihara keamanannya.
• Agar adanya jaminan atas pemeliharaan dan peningkatan kesehatan gizi pegawai.
• Agar meningkatkan kegairahan, keserasian kerja, dan partisipasi kerja.
• Agar terhindar dari gangguan kesehatan yang disebabkan oleh lingkungan atau kondisi kerja.
• Agar setiap pegawai merasa aman dan terlindungi dalam bekerja

Tapi dalam pelaksaannya banyak ditemui hambatan dalam penerapan K3 dalam dunia pekerja, hal ini terjadi karena beberapa faktor yaitu :
Dari sisi masyarakat pekerja
• Tuntutan pekerja masih pada kebutuhan dasar (upah dan tunjangan kesehatan/kesejahtraan)
• K3 belum menjadi tuntutan pekerja
Dari sisi pengusaha
• Pengusaha lebih menekankan penghematan biaya produksi dan meningkatkan efisiensi untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. dan K3 dipandang sebagai beban dalam hal biaya operasional tambahan

Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan judul Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://aina-tunk.blogspot.com/2011/09/keselamatan-dan-kesehatan-kerja.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Tunk-Tunk - Kamis, 29 September 2011

Belum ada komentar untuk "Keselamatan dan Kesehatan Kerja"

Posting Komentar